Kutukatakutu ALt

Pengalaman Belajar Canva Ala Kutukatakutu

belajar Canva Ala Kutukatakutu

Sobat Kukat, ketika ingin belajar Canva tentu saat ini sangat mudah menemukan berbagai sumber yang dapat membantu, seperti video YouTube, TikTok, reels Instagram, hingga kelas pelatihan.

Uniknya, di Blogspedia Coaching ini juga belajar tentang Canva lho. Jadi pada task 6G ini, saya akan bercerita sedikit tentang pengalaman belajar Canva. Selain itu, saya juga akan share fitur dan keyword yang sering digunakan saat belajar desain sederhana pakai Canva. Ingat, desain sederhana, jadi harap maklum ya!

Belajar Canva Ala Kutukatakutu

Nah, Sobat Kukat, siapa sih yang nggak kenal dengan Canva? Atau baru dengar tentang Canva? Tapi, sepertinya saat ini banyak yang sudah tidak asing lagi dengan Canva. Bagaimana nih menurut Sobat Kukat?

Awal Mula Belajar Canva

Kalau mengambil definisi yang versi ‘saya’, Canva merupakan salah satu platform yang dapat digunakan untuk melakukan desain, baik foto maupun video. Canva mempunyai berbagai template yang dapat dimanfaatkan dalam melakukan proses kegiatan editing tersebut.

Jika Sobat Kukat menemukan definisi yang berbeda dan definisi rujukan yang benar, boleh banget komen di bawah ya!

Jadi, awal mula saya tahu Canva sekitar tahun 2018 atau 2019 gitu dari salah satu dosen di prodi saya. Nah, awalnya pas denger, anggapan saya, ‘Aplikasinya emang bisa ya sebagus Corel atau yang lain? Mana ada templatenya lagi.’ Dulu, pernah bikin tugas yang gengsi banget kalau pakai Canva.

Akhirnya pakailah Corel Draw, sayangnya, hasil dari tugas poster tersebut kurang maksimal saat di print. Kala itu, saya lihat teman yang telaten banget kalau pakai Canva. Dulu juga mikirnya Canva itu kurang leluasa buat desain, ternyata makin ke sini, makin sadar kalau ada kelirunya hehe.

Setelah itu, ketika ada tugas yang berkaitan dengan desain, biasanya kalau tidak saya serahkan pada ahlinya (teman yang suka desain) di kelompok, ya iseng belajar pakai Canva.

Kenapa Jadi Mau Belajar Canva?

Saya ingat pas iseng nyoba gambar di Canva sewaktu mau bikin foto profil Instagram. Mulanya coba-coba pakai elemen dengan keyword tertentu, lalu kok unik ya. Yah, lanjut lagi iseng bikin apa, nanti post di Instagram, atau di Facebook. Tapi kalau yang di Facebook hanya foto profil sih, di Instagram juga beberapa.

Kemudian, iseng-isenglah follow akun-akun Instagram yang sharing tentang Canva. Terus dan terus nyoba cari kelas Canva yang gratis, alhamdulillah dapat tiga kelas, namun hanya satu kelas yang betul-betul membuat karya.

Setelah itu saat ikut Blogspedia Coaching ini masih saja bingung gimana sih buat gambar di blog biar kelihatan enak dipandang gitu. Ketemulah sama materi Coach Hamim, ini rasanya greget banget. Sudah ada penjelasan, lumayan detail malah, tapi pas mau praktik malah berasa hilang yang kemarin dipelajari.

Dari materi tersebut, jadi ngerti ternyata kalau mau jadi blogger, juga perlu belajar Canva ya. Jadi bisa bikin tulisan nggak terlalu membosankan juga. Jujur sih, saat lihat blog peserta lain juga sering gemes sama gambar di blognya. Kok bisa sih mereka bikin desain blog yang lucu-lucu gini?

Paling Suka Ngulik Apa Sih di Canva?

Di Canva itu kan banyak banget fiturnya, mulai dari Elements, Text, Draw, dan lain-lain. Kalau ditanya sering ngulik apa saat belajar desain ya Elements dan Text yang sering dipakai.

Di Elements, biasanya cari template atau cari gambar karakter tertentu. Misalnya nih, mau buat logo blog, nanti di kolom pencarian di fitur Elements langsung aja ketik ‘logo’. Dari situ nanti akan muncul berbagai macam template logo yang bisa Sobat Kukat coba.

Atau kadang juga pas ingin bikin foto profil buat Instagram, atau Facebook. Dulu saya langsung ketik di kolom tadi ‘cat’ atau ‘kucing.’ Muncul deh macam-macam gambar kucing, mulai dari foto kucing, sampai gambar kucing yang grafis mirip seperti kartun.

Apa lagi ya? Hm, ini, kalau di klik link bio Instagram saya tuh kan ada akun Mezink. Nah, ada foto profilnya juga. Itu juga buat foto profilnya di Canva. Untuk keywordnya dulu seingat saya itu ’little girl.’ Macam-macam gambarnya, ada anak kecil menyapu, dan lain-lain.

Kemudian di Text, ini biasanya saya pakai kalau pas lagi butuh gambar yang ada tulisannya. Misal untuk tugas blog. Nah, itu baru saya pakai. Langsung saja klik bagian Text, nanti akan ada beberapa opsi. Pilih saja salah satu sesuai kebutuhan.

Kalau saya sih masih jarang otak-atik Canva dalam waktu yang lama saat ini. Misal butuh desain cepat ya, langsung cari sesuai kebutuhan. Setelah itu segera di download hasil desainnya hehe.

Ada juga color palette generator, ini saya tahunya dari kelas yang saya ikuti 2021 atau 2022 yang lalu. Ini kalau Sobat Kukat bingung nyari warna apa yang cocok untuk desain bisa dicoba. Nanti klik saja warna yang dicari, setelah itu bisa copy paste kode warnanya ke kolom pencarian warna di laman desain Canva yang sedang dibuat.

Setelah itu diklik warnanya akan muncul. Saya lupa ada cara satu lagi, barangkali ada Sobat Kukat yang tahu caranya, bisa share di kolom komentar ya.

Terakhir Nih, Apa Tips Belajar Canva?

Ini tips lho ya, bukan langkah-langkah bikin infografis yang enak dipandang mata hehehe. Materi infografis kemarin tuh lumayan ya, tapi bingung pas eksekusi, masih aja mikir, ‘ini udah bener infografis bukan ya?’ Ya akhirnya, belum tahu.

Ingat lagi, tips ini sudah disarankan oleh pemateri salah satu kelas Canva, dan Coach Hamim. Selain eksplor juga harus sering ‘berlatih.’ Tuh!

Saya aja jarang kok, cuma, makin ke sini masih penasaran gimana ya ngulik Canva dalam waktu yang agak lama? Oh iya, di Canva ada fitur gratis dan premium ya. Kalau saya seringnya saat ini masih pakai yang gratis. Ya semoga aja bisa coba yang premium suatu saat nanti.

Jika Sobat Kukat butuh Canva premium saat ini mudah nyarinya, ada langganan bulanan hingga tahunan. Ini bukan promosi ya, cuma sebagai pencegahan dari pelanggaran penggunaan aplikasi premium, sebaiknya Sobat Kukat nanti gabungnya atau belinya ke akun-akun yang merupakan Canva Champion ya.

Sebagai oleh-oleh saya belajar dari Coach Hamim, buat Sobat Kukat yang masih kepo gimana cara bikin infografis dan cara desain pakai Canva, bisa langsung main ke akun Instagramnya Coach Hamim di @hamimeha.

Sebagai bonus nih terakhir beneran, di bagian bawah ada beberapa karya saya yang pakai Canva. Kalau mau kasih kritik dan saran boleh banget kok.

Segitu dulu ya Sobat Kukat, pengalaman belajar Canva ala Kutukatakutu, semoga setelah ini bisa semakin semangat lagi buat ngulik Canva. Semoga bermanfaat!


Karya Canva - Kutukatakutu (1)
Gambar 1. Gambar Judul Artikel

Karya Canva - Kutukatakutu (2)
Gambar 2. Saya masih bingung, kalau ini masih termasuk infografis bukan ya?


Logo Canva - Kutukatakutu
Gambar 3. Logo Kutukatakutu

Belajar Desain Amplop Canva - Kutukatakutu
Gambar 4. Desain Amplop Lebaran



#BlogspediaCoaching4_Task6G


3 komentar

  1. Bagus banget lo kak hasil desain canvanya... kalem.. suka suka... hehe

    BalasHapus
  2. Definisi dari gengsi jadi sayang ya, sama Canva 😆. Semangat ngulik terus, Mbak 🔥

    BalasHapus
  3. Saya belum pernah buat kartu, Mbak. Insya Allah kalau ada kesempatan mau coba aaah

    BalasHapus