Yuk Awali Ngeblog dengan Content Plan!

Apa yang terpikirkan oleh Sobat Kukat saat mendengar kata ‘content plan’? Apakah konten dan rencana? Atau pembuatan konten yang direncanakan? Menurut Sobat Kukat, apa sih content plan itu?

Kali ini mulai belajar bareng tentang content plan yuk Sobat Kukat! Jangan lupa simak artikelnya sampai akhir ya!

Memulai Blogging dengan Content Plan

Terkadang dalam proses blogging, atau kegiatan lainnya perlu adanya perencanaan yang dapat membantu memetakan kegiatan apa saja yang perlu dilakukan, termasuk kelengkapan pada kegiatan.

Mengenal Content Plan

Tugas 9C tentang content plan kali ini, saya tidak akan menyampaikan hal-hal yang rumit, namun barangkali dapat menambah informasi bagi Sobat Kukat sebelum melakukan blogging.

Mendengar kata ‘content plan’ awalnya saya mengira ini merupakan jadwal kegiatan untuk mengerjakan suatu konten. Entah mulai riset awal, proses pembuatan konten, hingga mengunggah kontent tersebut di media sosial

Kalau didengar dari padanan katanya ‘content’ yang punya makna konten, dan ‘plan’ yang bermakna rencana. Rencana konten? Konten terencana kah? Ternyata, padanan kata tersebut dapat dimaknai sebagai kalender konten. Lho, kok makin jauh?

Kalender konten ini dapat digunakan sebagai perencanaan, dan pengingat untuk mengunggah konten pada media sosial. Nah, kok ada perencanaan juga? Tadi katanya bukan?

Hihihi, mulai bingung ya? Sederhananya menurut saya, content plan ini ibarat kalender, tapi di dalamnya ada beberapa hal, seperti tujuan pembuatan konten, to do list, tema atau topik konten, dan kelengkapan lain yang dicatat sebelum membuat konten.

Cerita sedikit sih, dulu juga saya kira kalau perencanaan konten ini hanya untuk profesi tertentu saja, seperti content creator yang membuat ilustrasi gambar, dan video. Tapi setelah dapat materi 9C, baru tahu banget kalau ternyata blogger juga butuh perencanaan konten ini. Lalu, apa sih manfaatnya?

Memahami Manfaat Content Plan

Bagaimana Sobat Kukat, apakah sudah dapat nih pemahaman tentang definisi content plan? Jika sudah, yuk lanjut memahami beberapa poin manfaat dari adanya perencanaan konten yang dilansir dari Blogspedia.my.id.

Sebagai Pengingat untuk Mengunggah Konten

Nah, bagi Sobat Kukat yang biasanya kelupaan mau upload konten kapan, content plan dapat digunakan sebagai pengingat. Sobat Kukat juga dapat memanfaatkan fitur jadwalkan postingan yang ada pada Instagram, blog, atau media sosial yang lain. Lengkapi konten terlebih dahulu, kemudian atur jadwal, dan tunggu postingan tersebut muncul.

Jadi Sobat Kukat akan terhindar dari kelupaan upload konten, atau jika tidak menggunakan fitur tersebut. Sobat Kukat dapat mengunggah postingan secara manual.

Membantu Konsistensi dalam Produksi Konten

Adanya perencanaan konten, dapat membantu Sobat Kukat mengatur jadwal, dalam seminggu akan mengunggah konten berapa kali. Sehingga dari pekan pertama hingga pekan berikutnya, Sobat Kukat bisa memproduksi konten dengan teratur dan konsisten.

Manfaat ini hampir mirip dengan poin pertama tadi, tetapi pada poin ini dapat mengingatkan bahwa perlu menerapkan konsistensi.

Mengurangi Alasan Tidak Punya Ide

Siapa Sobat Kukat di sini yang jarang nulis karena tidak punya ide? Nah, saya juga salah satunya. Dan baru ngerti ternyata se-ngaruh itu antara perencanaan konten dengan kebuntuan ide.

Sobat Kukat dapat mengumpulkan berbagai kata kunci yang muncul ketika memperoleh inspirasi. Lalu berikutnya, kembangkan menjadi artikel yang siap untuk sesuai jadwal yang ada di content plan.

Membantu Menemukan Ide Terbaik

Dari berbagai kata kunci yang sudah ditulis ini, Sobat Kukat dapat menentukan mana dulu yang akan dieksekusi. Peran kalender konten di sini memudahkan Sobat Kukat untuk menemukan kata kunci tersebut.

Memberikan Tanda Hari Besar

Penggunaan content plan dapat membantu Sobat Kukat jika ingin membuat artikel yang sesuai dengan hari besar tertentu.

Perencanaan Konten yang Seimbang

Jika Sobat Kukat tipe blogger atau kreator konten yang punya banyak niche, pemanfaatan content plan dapat memudahkan dalam merencanakan konten yang nantinya postingan lebih teratur.

Misalnya, sebagai blogger yang punya banyak niche, Sobat Kukat memulai pekan pertama di hari Senin dengan topik postingan tentang parenting. Hari Selasa tentang teknologi, Rabu tentang keuangan, Kamis tentang akademik, Jum’at tentang kuliner, dan Sabtu artikel tentang wisata. Dengan begitu, postingan akan lebih teratur.

Mempersiapkan Konten yang Ditunggu Pembaca

Kalau Sobat Kukat sudah punya pembaca favorit, tentu akan  memudahkan dalam menentukan konten yang paling ditunggu oleh pembaca.

Memudahkan Pengarsipan Artikel

Setelah ada keyword, jadwal posting, dan kelengkapan lainnya dalam planner. Link artikel juga perlu diarsipkan sebagai bukti jika artikel tersebut sudah diterbitkan. Selain itu juga sebagai bukti jika perencanaan yang dilakukan sudah tereksekusi dengan baik.

Bagaimana Cara Membuat Content Plan?

Hem, bagaimana sih cara membuat content plan? Nah, Sobat Kukat bisa mencoba beberapa langkah berikut ya. Boleh banget kalau Sobat Kukat punya cara lain, dan ingin sharing caranya, silakan tulis di kolom komentar ya!

Tentukan Media yang Akan Digunakan

Sobat Kukat bisa memilih perencanaan konten secara manual, dalam bentuk printable, dan full digital. Kalau secara manual, Sobat Kukat bisa menyediakan buku atau kertas kosong yang akan digunakan untuk menuliskan detail konten secara manual.

Jika ingin ada desain tertentu, buat desain melalui Canva, atau unduh template content plan yang ada di internet, kemudian print, dan dapat digunakan dengan diisi tulisan secara manual.Dan terakhir bisa menggunakan aplikasi seperti Microsoft Excel, dan Spreadsheet. Ini full digital ya Sobat Kukat.

Tentukan Judul Kolom Isian Plan

Usai memilih medianya, Sobat Kukat dapat menentukan judul kolom, seperti keterangan planner, goals, things to do, keterangan tanggal, keyword, dan lain-lainnya. Ini menyesuaikan kebutuhan Sobat Kukat juga ya.

Isikan Keterangan Pelengkap

Langkah terakhir yakni isikan keterangan lanjutan pada kolom-kolom yang sudah dibuat judulnya. Misal pada kolom keyword, diisi kata “makanan kucing berprotein”, kemudian kolom tanggal diisi sesuai dengan tanggal dari jadwal upload konten. Atau bisa juga langsung dituliskan keyword-nya seperti punya saya ya Sobat Kukat hehe.

Untuk referensinya beragam, jadi Sobat Kukat bisa menentukan kolom dan isiannya sesuai kebutuhan konten artikel blognya ya!

Setelah memahami tentang content plan, dan cara membuatnya, kira-kira Sobat Kukat sudah siap belum nih untuk mulai buat perencanaan konten sebagai awal ngeblog?

#BlogspediaCoaching4_Task9C